
Vita, anak kedua Tukul, menjelaskan mengapa keluarganya tertutup tentang kondisi sang presenter saat menemani ayahnya tampil di TV untuk pertama kalinya setelah lama.
"Karena ayah saya sakit dan saya juga tidak mau berbagi, dan saya pikir itu privasi saya," kata Vita dalam FYP TRANS7, Rabu (12/6).
Setelah mengalami serangan stroke, Tukul menjadi lumpuh dan kehilangan kemampuan untuk berbicara.
Vita juga menyatakan bahwa dia tidak ingin memaksa Tukul untuk melakukan sesuatu karena dia ingin menghindari stres pada ayahnya.
Dia mengatakan, "Ayah belum bisa ngomong, dan aku tidak mau paksa ayah untuk pergi ke acara atau ketemu orang. Takutnya nanti ayah stres."
Kondisi Tukul Arwana sudah jauh lebih baik setelah fisioterapi. Sekarang, pembicara berusia 60 tahun itu dapat tersenyum dan menggerakkan tangannya.
Selain itu, tukul sudah tidak memakai kateter urine dan selang sonde untuk membantunya makan.
"Kalau sekarang mah sudah jauh lebih baik banget," kata Vita. "Makanya sekarang aku juga nanyain, 'Ayah, banyak yang nawarin datang ke acara'. (Tukul menjawab, "Iya, mau'."
Akhir kata, dia menyatakan, "Tahun lalu ditanyai juga masih tidak mau gitu, sampai akhirnya mau datang."
Pada September 2021, pecah pembuluh darah Tukul Arwana menyebabkan stroke. Vita menceritakan apa yang terjadi di sore hari dan ditemukan tidak berdaya oleh adiknya, Jovan.
Mereka kemudian berusaha membantu Tukul karena mengira ayahnya tersedak. Namun, setelah melihat dia tidak menunjukkan reaksi dan tidak bisa menelan, mereka akhirnya melarikan Tukul ke rumah sakit.
Tukul langsung diperiksa dan menjalani operasi pada hari yang sama setelah dirujuk dari rumah sakit pertama ke RS Pusat Otak Nasional Jakarta.
"Karena ayah saya sakit dan saya juga tidak mau berbagi, dan saya pikir itu privasi saya," kata Vita dalam FYP TRANS7, Rabu (12/6).
Setelah mengalami serangan stroke, Tukul menjadi lumpuh dan kehilangan kemampuan untuk berbicara.
Vita juga menyatakan bahwa dia tidak ingin memaksa Tukul untuk melakukan sesuatu karena dia ingin menghindari stres pada ayahnya.
Dia mengatakan, "Ayah belum bisa ngomong, dan aku tidak mau paksa ayah untuk pergi ke acara atau ketemu orang. Takutnya nanti ayah stres."
Kondisi Tukul Arwana sudah jauh lebih baik setelah fisioterapi. Sekarang, pembicara berusia 60 tahun itu dapat tersenyum dan menggerakkan tangannya.
Selain itu, tukul sudah tidak memakai kateter urine dan selang sonde untuk membantunya makan.
"Kalau sekarang mah sudah jauh lebih baik banget," kata Vita. "Makanya sekarang aku juga nanyain, 'Ayah, banyak yang nawarin datang ke acara'. (Tukul menjawab, "Iya, mau'."
Akhir kata, dia menyatakan, "Tahun lalu ditanyai juga masih tidak mau gitu, sampai akhirnya mau datang."
Pada September 2021, pecah pembuluh darah Tukul Arwana menyebabkan stroke. Vita menceritakan apa yang terjadi di sore hari dan ditemukan tidak berdaya oleh adiknya, Jovan.
Mereka kemudian berusaha membantu Tukul karena mengira ayahnya tersedak. Namun, setelah melihat dia tidak menunjukkan reaksi dan tidak bisa menelan, mereka akhirnya melarikan Tukul ke rumah sakit.
Tukul langsung diperiksa dan menjalani operasi pada hari yang sama setelah dirujuk dari rumah sakit pertama ke RS Pusat Otak Nasional Jakarta.