Cerewet.site - Pimpinan Komisi III DPR RI berterima kasih atas upaya polisi Metro Jaya untuk mengungkap puluhan kasus judi online di Jabodetabek. Komisi III DPR RI mengapresiasi Kapolda Metro Jaya Karyoto dan Dirreskrimsus Ade Safri Simanjuntak atas pengungkapan kasus judi online yang efektif dari 2020 hingga 2024. Wakil Ketua Komisi III DPR Habiburokhman mengatakan kepada wartawan pada Jumat (15/6/2024) bahwa masalah perjudian online sudah sangat meresahkan karena banyak masyarakat telah terpapar dan akibatnya sangat mengganggu perekonomian.

Habiburokhman mengatakan bahwa masyarakat tertekan oleh kemudahan mendapatkan uang dari judi. Dia percaya bahwa polisi akan dapat menangkap pemilik judi online untuk mencegah masyarakat bermain judi.

Habiburokhman mengatakan, "Kami khawatir kemiskinan akan semakin merajalela jika dibiarkan. Masyarakat seperti terhipnotis dengan harapan untuk menjadi kaya cepat, padahal uang justru semakin tersedot."

Dia kemudian menyatakan, "Para penyelenggara termasuk juga operator-operator yang membantu baik langsung maupun tidak langsung harus disikat habis."

Habiburokhman diharapkan dapat menjadi contoh bagi seluruh jajaran polisi di Indonesia dalam memberantas judi online. Habiburokhman menilai bahwa Polda Metro Jaya menerapkan pengawasan ketat terhadap judi online.

Saya mendapat informasi bahwa operator judi online enggan beroperasi di Jakarta karena ketatnya pengawasan Polda Metro. Menurutnya, jika polisi lain mengikuti contoh ini, penurunan drastis akan terjadi di seluruh Indonesia.

Sebagai bagian dari upaya mereka untuk menghentikan perjudian online, Polda Metro Jaya berhasil mengungkap 23 kasus dari Januari 2020 hingga Juni 2024.

Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak, memberi tahu wartawan Jumat (14/6) bahwa ada 23 kasus pengungkapan judi online dari Januari hingga Juni 2024.